We Were Born To Be Alone

"Umur segitu kok masih jomblo?" Kata-kata yang sering diucapkan entitas unik dari bumi yang tidak menyadari bahwa dirinya pun masuk dalam kategori jomblo. Jomblo atau Single merupakan keadaan dimana seseorang atau individu tertentu yang telah berada di usia legal namun masih belum memiliki pasangan. Kedengarannya mengenaskan, tapi ngenes ataupun tidak tergantung individu tersebut menghadapi situasi jomblonya. Ada yang meratapi sambil memohon bantuan para bestie mencarikan ayang agar tidak kesepian, ada pula yang menikmati kesendiriannya dengan bahagia ditemani pacar halunya. Kalau kata anak muda jaman now, "Semua tergantung mindset dan prioritas".

Sebagai perwakilan para jomblo, mimin merasa bahwa adanya kata jomblo dalam kosakata Bahasa Indonesia hanya berguna sebagai bahan olok-olokan kaum berpawang bagi para jomblo lovers. Padahal dalam kehidupan sehari-hari tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua kaum tersebut. Malahan seringkali dijumpai bahwa para jomblo sering dijadikan tempat curhat dan konseling oleh orang-orang yang telah berpawang. Serta seringnya ditemui fenomena gantung diri efek dari putus cinta. Sedangkan para jomblo membaca beritanya sambil makan gorengan seraya mengelus dada karena merasa miris. Jomblo juga sering dijadikan rumah kedua di saat galau melanda. Hal ini dikarenakan kaum jomblo lebih menggunakan logika dibandingkan hati dalam melihat segala sesuatu yang terjadi.

Kita dilahirkan dalam keadaan sendiri dan mati pun punya waktunya sendiri-sendiri. Kalau kata kakak Jennie Blackpink "We Were Born To Be Alone". Jadi buat para jomblo lovers, jangan terlalu dipikirkan omongan apa pun mengenai pasangan. Takdir dan jodoh sudah ditentukan oleh Yang Di Atas. Tugas kita hanyalah tetap percaya kepada-Nya dan melanjutkan hidup. Toh hidup sendirian tidak berarti dirimu kesepian. Ada banyak hal yang bisa dilakukan dan ada banyak mimpi yang bisa dikejar. Umur hanyalah angka, mimpi adalah rencana dan jodoh adalah rahasia. Nikmati hidupmu dan kejarlah cita-citamu. Lakukankanlah hal yang membuatmu bahagia. Siapkan amunisi untuk berperang di masa depan. Serta perjuangkan apa yang membuatmu berjaya.

Mungkin kata-kata di atas akan dianggap omong kosong bagi beberapa readers yang membaca. Tapi akan tepat sasaran bagi yang memang membutuhkan. Sekian kata-kata dari mimin hari ini. Kembali ke kalimat di atas " Semua tergantung mindset dan prioritas". Terima kasih. 😁